Dawai Kalbu
Sebuah Nafas – Wajah Pahit dan Hikmah dari Musibah
Sebuah Nafas – Wajah Pahit dan Hikmah dari Musibah “Api neraka sekali-kali tidak akan menyentuh kaki yang berdebu di jalan Allah. Segala sesuatu berasal dari-Mu, Ya Ghani Rabbku, wajahku kupalingkan pada-Mu. Engkalah al-Awwal dan al-Akhir, Rabbku, wajahku kupalingkan pada-Mu.” Ketika wajah sudah bertawajuh kepada-Nya, wajah itu takkan pernah redup dan menghitam. Dikatakan: “Wajah harus senantiasa menghadap matahari, sehingga bayangan jatuh di belakang”. Jika yang menghadap matahari adalah punggung, Maka kita akan terpaku pada bayangan seperti halnya ahli dunia. Allah telah menciptakan kita sebagai manusia. Allah berikan kita anugerah kesempatan untuk menjadi manusia beriman. Dia mengirimkan Sang Sayyidul Anam, Muhammad SAW […]
Komentar Pembaca